Nisa begitu bersemangat membimbing anak-anak melalui aplikasi Whatsapp. Hanya dengan cara seperti itu, ia tetap bisa membersamai murid-muridnya dalam mengikuti agenda coaching dan mentoring Festival PAI 2022. Selain kondisi lingkungan seperti jarak yang jauh, dilihatnya anak-anak kelelahan terutama saat hari kedua. Hari senin saat mereka semua kembali ke sekolah, raut wajah lelah benar-benar nampak di wajah mereka.
Namun demikian, di sisi lain, Nisa juga melihat kebahagiaan di rona wajah mereka. 16 peserta didiknya berhasil menuntaskan coaching dan mentoring dan mendapatkan sertifikat.
“Sekolah kami sangat mendukung. Kepala sekolah dan seluruh guru juga memberikan semangat dan dukungan kepada anak-anak yang mengikuti Festival PAI 2022. Saya sebagai guru PAI merasa bangga dan bersyukur karena kami baru kali ini bisa terlibat langsung dalam even nasional seperti Festival PAI 2022 ini,” terang Nisa penuh sukacita.
Ia berharap even seperti ini akan selalu ada setiap tahunnya. Sehingga bagi para pelajar yang berada di daerah 3T juga memiliki kesempatan yang sama untuk berkarya dan berkompetisi.