Sanksi Keterlambatan, Baca Yasin Di Tempat

Kepala SMKN 5 Palembang beserta Guru Didik

WIDEAZONE.COM, PALEMBANG — Untuk menyikapi para siswa yang datang terlambat, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Palembang yang beralamat di Jalan Demang lebar Dauin ini menerapkan sanksi membaca Surat Yasin. Sanksi ini mulai efektif diterapkan sejak Kamis 21 Februari 2019.
Kepala SMK Negeri 5 Palembang Drs. H. Zulfikri, M.Pd menjelaskan, sanksi yang diberikan tersebut, merupakan sebuah formula baru yang dihasilkan oleh SMKN 5, setelah mengevaluasi jumlah siswa yang terlambat datang pada pagi hari, tidak pernah berkurang.


Zulfikri menyebutkan berdasarkan pengamatannya, sanksi yang diterapkan sebelumnya seperti menyiram bunga di taman ataupun membersihkan halaman, hanya dipandang remeh oleh para siswa. Sehingga, tidak ada rasa tanggung jawab dari siswa, untuk datang ke sekolah tepat pada waktunya.
“Kami perhatikan, kalau cuma menyiram mereka pandang enteng. Setelahnya, kami mencari formulasi baru, bagaimana caranya supaya jumlah siswa terlambat semakin berkurang. Kita tetapkan, bahwa sanksi yang diberikan adalah diwajibkan untuk membaca Surat Yasin,” jelas Zulfikri.
Dengan Yasin kata Zulfikri, timbul rasa penghormatan para siswa kepada Alquran, karena membaca Surat Yasin tidak bisa dianggap main-main. Hal ini secara langsung juga memunculkan motivasi para siswa, untuk cepat datang ke sekolah. “Alhamdulillah, setelah resmi diterapkan pada Kamis 21 Februari 2019, jumlah siswa yang terlambat sudah mulai berkurang,” imbuhnya.

banner 468x60

 

 

Zulfikri menambahkan, pemberian sanksi tersebut juga mempertimbangkan beberapa manfaat. Di antaranya yakni bermanfaat bagi para siswa, untuk memperlancar bacaan Surat yasin. Kemudian, untuk mendukung program TPA. Selain itu, turut mendukung program Sekolah Literasi.
“Lebih daripada itu, manfaatnya juga bernilai ibadah tentunya. Di samping itu juga, kita dapat menemukan siapa saja siswa yang belum lancar mengaji, itu semua yang menjadi evaluasi kami, untuk mencoba membuat program membaca Surat yasin semakin digalakkan,” kata Zulfikri. (zein)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *