WIDEAZONE.com, OGAN ILIR | Jelang momentum HUT ke 21 Kabupaten Ogan Ilir berbagai persiapan dilakukan dalam gelaran Rapat Paripurna DPRD 8, besok pada Selasa 7 Januari 2025, di Gedung Paripurna Legislatif OI.
Acara ini dijadwalkan dimulai pukul 09.00 WIB dan dihadiri banyak tamu undangan penting dari berbagai daerah di Sumatera Selatan.
Plt Sekretaris Dewan, Edy Hapandi, mengungkapkan bahwa persiapan untuk acara ini telah mencapai 90 persen pada hari ini, Senin 6 Januari 2025.
“Kami pastikan semua persiapan akan rampung 100 persen pada sore hari nanti. Segala kebutuhan teknis dan logistik telah kami koordinasikan agar acara besok berjalan lancar,” ujar Edy Hapandi.
Paripurna tersebut bertajuk “Satukan Langkah Wujudkan Ogan Ilir Smart” dalam mencerminkan semangat dan visi bumi Caram Seguguk untuk terus berkembang menjadi daerah yang modern, cerdas, dan inovatif.
“Tema ini menggambarkan komitmen Pemkab Ogan Ilir dalam mendorong pembangunan berkelanjutan di Ogan Ilir,” sebutnya.
Dia mengatakan Sebanyak 1700 undangan telah disebar untuk menghadiri sidang paripurna ini.
Tamu undangan terdiri dari Gubernur Sumatera Selatan, para bupati dan wali kota se-Sumatera Selatan, Forkopimda Ogan Ilir, ketua DPRD se-Sumatera Selatan, hingga tokoh masyarakat juga tokoh agama.
Kehadiran mereka diharapkan dapat memberikan dukungan moral bagi kemajuan Ogan Ilir di usia ke-21 ini.
Sidang Paripurna Istimewa ini menjadi momen refleksi bagi Kabupaten Ogan Ilir untuk mengevaluasi capaian pembangunan selama 21 tahun terakhir.
Selain itu, acara ini juga menjadi wadah untuk mempererat hubungan antar pemerintah daerah di Sumatera Selatan.
“Kami ingin memastikan bahwa acara ini akan menjadi momentum strategis untuk menyatukan langkah menuju pembangunan yang lebih baik,” jelasnya.
Harapanya, perayaan HUT ke-21 Kabupaten Ogan Ilir ini akan berlangsung sukses dan meninggalkan kesan positif bagi semua yang hadir.
“Kami mengundang seluruh elemen masyarakat untuk turut serta mendukung acara ini sebagai bagian dari kebanggaan kita bersama,” tutup Edy.
Laporan Ayun Sundari | Editor Abror Vandozer