Masuk Kemarau Waspada Karhutla: Jumlah Hotspot di Sumsel Meningkat

- Jurnalis

Jumat, 28 Mei 2021 - 20:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tak lama lagi wilayah Provinsi Sumatera Selatan dan sekitarnya memasuki kemarau yang biasanya ditandai kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

Tak lama lagi wilayah Provinsi Sumatera Selatan dan sekitarnya memasuki kemarau yang biasanya ditandai kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

WIDEAZONE.com, PALEMBANG | Tak lama lagi wilayah Provinsi Sumatera Selatan dan sekitarnya memasuki kemarau yang biasanya ditandai kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

Hal itu dikatakan Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri S MM melalui Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM, Jumat (28/5/2021).

“Untuk menghadapi hal tersebut, perlu dilakukan tindakan pencegahan dan penanganan yang serius,” ungkapnya.

Baca Juga:  Respon Cepat Ditreskrimum Polda Sumsel Ungkap Berbagai Kasus Tuai Apresiasi Emak-emak

Dari jajaran Polri, ujar Kombes Supriadi, khususnya di Polda Sumsel, sebagai bentuk tanggung jawab tugas dalam menghadapi karhutla  di provinsi yang memiliki kawasan hutan sekitar 3,5 juta hektare.

“Berdasarkan data, ada 10 kabupaten/kota yang memiliki potensi terjadinya karhutla yakni Kota Palembang, Kabupaten Musi Banyuasin, Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Muara Enim, OKU Timur, Lahat, Musirawas dan Kabupaten Musirawas Utara,” paparnya.

Baca Juga:  Gejolak PGRI Sumsel, Zulinto: Hal Biasa, Kader Diutamakan, Tidak Ada Penumpang Gelap !

Dikatakan Kabid Humas Polda Sumsel, langkah yang diambil untuk menanggulangi karhutla adalah dengan kesiapan Polda Sumsel, dengan menggelar perlengkapan, kendaraan serta personel Satgas Karhutla. “Sehingga apabila terjadi Karhutla dengan cepat, sigap para petugas dengan peralatan dan kendaraan dinas yang sudah disiagakan dapat bergerak dengan cepat untuk menuju lokasi kebakaran dan melakukan pemadaman api,” jelasnya.

Berita Terkait

Disdik Sumsel Prihatin PDSS Perguruan Tinggi: 3 Penyebab hingga Progres
Kapolda Andi Rian: Rekrutmen Anggota Polri Gratis “Cawe-Cawe” Sikat
DPO Terpidana Korupsi Alat COVID-19 Leksi Yandi Ditangkap Tim Tabur Kejati Sumsel
Pengusaha Kelapa Sawit Mikro-Mini di Sumsel Menjerit Imbas Keran Ekspor Ditutup
Pj Gubernur Elen Setiadi  Resmikan Kampung Madani Serat Nanas Muara Enim
Penjabat Gubernur Elen Buka Kuliah Umum Pertambangan Bareng Presiden Direktur Freeport di Unsri
Elen Sebut Ada 4 Poin Retas Kemiskinan
FGD Refleksi Pembangunan, Elen: Kerangka Acuan bagi Gubernur-Wagub Sumsel Terpilih
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 Februari 2025 - 15:23 WIB

Disdik Sumsel Prihatin PDSS Perguruan Tinggi: 3 Penyebab hingga Progres

Jumat, 7 Februari 2025 - 07:03 WIB

Kapolda Andi Rian: Rekrutmen Anggota Polri Gratis “Cawe-Cawe” Sikat

Rabu, 5 Februari 2025 - 13:08 WIB

Pengusaha Kelapa Sawit Mikro-Mini di Sumsel Menjerit Imbas Keran Ekspor Ditutup

Selasa, 4 Februari 2025 - 16:37 WIB

Pj Gubernur Elen Setiadi  Resmikan Kampung Madani Serat Nanas Muara Enim

Selasa, 4 Februari 2025 - 16:30 WIB

Penjabat Gubernur Elen Buka Kuliah Umum Pertambangan Bareng Presiden Direktur Freeport di Unsri

Berita Terbaru