Menjaga Sarana dan Prasarana Olahraga usai PON XX Papua

Direktur Prasarana Strategis Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Iwan Suprijanto saat konferensi pers di Media Center Jakarta untuk PON 2021, Rabu (13/10)
Direktur Prasarana Strategis Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Iwan Suprijanto saat konferensi pers di Media Center Jakarta untuk PON 2021, Rabu (13/10)

Salah satu tugas Pemprov Papua adalah membangun atmosfer olahraga yang kondusif agar stadion-stadion yang sudah ada dan bertaraf internasional itu bisa dimanfaatkan secara maksimal.

Dikatakan Iwan, Pemprov Papua juga sudah menunjuk 3 pengelola sarana dan prasarana olahraga itu. Salah satunya adalah kaum milenial yang bisa memanfaatkan fasilitas olahraga itu untuk kegiatan-kegiatan non-olahraga. Sebut misalnya festival adat dan budaya, music, dan kegiatan positif lainnya.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo saat meresmikan sejumlah arena pertandingan atau Veneu PON XX Papua berpesan agar veneu-veneu cabang olahraga tersebut terus dirawat dan dimanfaatkan sebaik-baiknya setelah PON usai.

“Setelah mampu membangun venue – venue yang baik ini, pekerjaan kita belum selesai. Tugas selanjutnya adalah menjaga, merawat, dan memanfaatkan venue ini dengan sebaik-baiknya, Saya menegaskan tidak mau veneu-veneu tersebut menjadi tidak terawat dan rusak setelah PON usai. tuturnya.

banner 468x60

banner 468x60