Mawardi Launching Gerakan Satu Juta “Stek” Batang Pucuk Kopi

- Jurnalis

Sabtu, 4 September 2021 - 17:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wagub Sumsel Mawardi Yahya launching gerakan sejuta batang sambung pucuk tanaman kopi bantuan Gubernur Sumsel tahun 2021 di Desa Rempasai Kelurahan Panjang Kecamatan Dempo Selatan Kota Pagaralam, Sabtu (4/9).

Wagub Sumsel Mawardi Yahya launching gerakan sejuta batang sambung pucuk tanaman kopi bantuan Gubernur Sumsel tahun 2021 di Desa Rempasai Kelurahan Panjang Kecamatan Dempo Selatan Kota Pagaralam, Sabtu (4/9).

Gerakan “Stek” Satu Juta Batang Kopi, Tingkatkan Kualitas Kopi Sumsel

WIDEAZONE.com, PAGARALAM | Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) terus melakukan upaya meningkatkan kualitas tanaman kopi, di antaranya dengan melakukan gerakan tanam sambung “stek” batang pucuk tanaman kopi.

Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya mengatakan, program sambung pucuk tersebut dilakukan agar kualitas kopi khususnya dari daerah Pagaralam dapat semakin meningkat dan dikenal luas.

“Pagaralam ini merupakan daerah penghasil kopi terbaik di Sumsel. Oleh karena itu, agar hasil kopi dari Pagaralam ini dapat terus bersaing, maka kita harus tingkatkan sehingga semakin dikenal,” kata Mawardi ketika melaunching gerakan sejuta batang sambung pucuk tanaman kopi bantuan Gubernur Sumsel tahun 2021 di Desa Rempasai Kelurahan Panjang Kecamatan Dempo Selatan Kota Pagaralam, Sabtu (4/9).

Guna mendukung program tersebut, Pemprov Sumsel memberikan bantuan satu juta batang bibit kopi untuk dilakukan sambung pucuk melalui bantuan Gubernur Sumsel. “Program sambung pucuk ini untuk menghasilkan kualitas kopi terbaik. Sambung pucuk ini akan mengubah kualitas kopi biasa menjadi kualitas yang baik,” terangnya.

Upaya tersebut, sambung Mawardi, tentu akan didukung oleh berbagai pihak. Termasuk juga PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) yang akan menjadi penyuplai pupuk untuk tanaman kopi tersebut. “PT Pusri tentu akan mendorong langkah ini. Sambung pucuk ini harus juga menggunakan pupuk agar kualitas yang dihasilkan semakin baik,” katanya.

Baca Juga:  Panen Padi Gogo, Bupati PALI Asgianto: Dukung Asta Cita Presiden, Perkuat Pertanian

Mawardi memastikan, program sambung pucuk kopi tersebut akan dilakukan secara bersamaan tanaman tersebut. “Semaksimalnya kita akan terus membantu agar upaya ini dapat berjalan maksimal, baik bantuan yang berasal dari pusat maupun provinsi. Kita yakin upaya ini dapat bermuara terhadap kesejahteraan masyarakat. Karena 65 pesen penduduk Sumsel ini merupakan petani,” bebernya.

Lihat, langkah yang dilakukan Pemprov Sumsel tersebut membuat Sumsel dan Pagaralam dianugrahi penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Penghargaan itu juga diterima oleh langsung Mawardi Yahya.

Tidak hanya itu, di tempat yang sama, Mawardi juga memberikan bantuan kepada sejumlah kelompok tani di kawasan tersebut.

Kesempatan itu juga dimanfaatkan Mawardi untuk meninjau posko karhutla yang tak jauh dari lokasi. Mawardi berpesan agar posko tersebut dimanfaatkan secara maksimal sehingga dapat meminimalisir kebakaran lahan. Bantuan yang diberikan itu meliputi, meain pencacah limbah kopi, mesin penepung kopi, alat pencacah rumput, bantuan irigasi perpompaan, timbangan duduk, alat rosting, KUR cluster bawang merah dan jeruk.

Sementara, Walikota Pagaralam Alpian Maskoni mengatakan, komoditas kopi memang sangat potensial di Kota Pagaralam. Karena itulah, agar kopi asal Pagaralam tersebut dapat dikenal luas, peningkatan kualitas harus terus dilakukan. “Peningkatan kualitas terhadap kopi ini memang harus dilakukan. Program satu juta batang sambung pucuk ini memang terus dianggarkan setiap tahun. Ini sudah tahun ke empat,” katanya.

Baca Juga:  Pj Gubernur Elen Setiadi Buka PKL LXIV Politeknik Statistika STIS

Namun, menurutnya, di tahun 2021 ini jumlah bibit kopi untuk sambung pucuk mengalami peningkatan. Sebab pada tahun 2021, Gubernur Sumsel membatu sebanyak satu juta bibit. “Tahun ini sambung pucuk ini dilakukan untuk dua juta batang kopi. Gubernur Sumsel tahun ini membantu satu juta bibit,” tuturnya.

Dia menargetkan, lima tahun kedepan program sambung pucuk tersebut diharapkan telah merata diseluruh lahan kopi di Kota Pagaralam. “Kita berharap kerjasama pengelolaan kopi dengan BUMD terus dilakukan dan dimaksimalkan agar target peningkatan kualitas berjalan dengan baik,” pungkasnya.

Turut hadir Bupati Musi Rawas Ratna Machmud, Direktur Utama Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin, Direktur Keuangan dan Umum PT Pusri Saifullah Lasindrang, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia I Gede Arnawa, Novian Andesti dan jumlah kepala OPD lainnya di lingkungan Pemprov Sumsel serta Kota Pagaralam.

Berita Terkait

Soal Puluhan WNA di PT CRBC Muba, Imigrasi: Tak Kantongi Izin Ditindak
Puluhan WNA Cina Banjir di PT CRBC Muba, Pribumi “Kuli Parit”
Paripurna DPRD Prabumulih Bahas Jadwal hingga Laporan Reses 2025
Polres Pagar Alam Gerebek Fakta “Minyak Kita”
FAKTA Kredit Macet PT Coffinfo-Bank Sumsel Babel Rp50 Miliar: Diduga Mark Up Nilai Agunan, Harganya Segini…
Kabar Gembira! Layanan Kesehatan RSUD Talang Ubi Gratis
Tolak Pemeriksaan, Kejaksaan Tahan H Alim di Rutan Pakjo
Panen Padi Gogo, Bupati PALI Asgianto: Dukung Asta Cita Presiden, Perkuat Pertanian
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 17:35 WIB

Soal Puluhan WNA di PT CRBC Muba, Imigrasi: Tak Kantongi Izin Ditindak

Minggu, 16 Maret 2025 - 16:57 WIB

Puluhan WNA Cina Banjir di PT CRBC Muba, Pribumi “Kuli Parit”

Rabu, 12 Maret 2025 - 15:40 WIB

Paripurna DPRD Prabumulih Bahas Jadwal hingga Laporan Reses 2025

Rabu, 12 Maret 2025 - 08:16 WIB

Polres Pagar Alam Gerebek Fakta “Minyak Kita”

Selasa, 11 Maret 2025 - 18:14 WIB

FAKTA Kredit Macet PT Coffinfo-Bank Sumsel Babel Rp50 Miliar: Diduga Mark Up Nilai Agunan, Harganya Segini…

Berita Terbaru

Puluhan warga negara asing [WNA] asal Cina membanjiri PT China Road and Bridge Coorporation [CRBC] di Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

Breaking News

Puluhan WNA Cina Banjir di PT CRBC Muba, Pribumi “Kuli Parit”

Minggu, 16 Mar 2025 - 16:57 WIB

Kondisi warga dusun 3 Slaro Simpang Bayat, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin tanpa aliran liatrik, padahal instalasi sudah terpasang.

Breaking News

Warga Slaro Tagih Janji Bupati-Wabup Muba Soal Listrik

Sabtu, 15 Mar 2025 - 16:49 WIB

Pemerintah Desa [Pemdes] Peracak Jaya Kecamatan Jayapura Kabupaten OKU Timur menggelar Musyawarah untuk menyerap aspirasi masyarakat.

OKU Timur

Pemdes Peracak Jaya Serap Aspirasi Masyarakat dengan Musyawarah

Sabtu, 15 Mar 2025 - 07:23 WIB