Laboratorium Kokain Terbesar di Belanda Digerebek Petugas

- Jurnalis

Rabu, 12 Agustus 2020 - 02:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laboratorium terbesar di Belanda ynag digrebek Polisi, dilansir dari BBC

Laboratorium terbesar di Belanda ynag digrebek Polisi, dilansir dari BBC

WIDEAZONE.COM, AMSTERDAM — Pihak Kepolisian Belanda menggerebek sebuah laboraorium kokain terbesar, ditemukan di bekas sekolah berkuda dan telah mengamankan fasilitas di pedesaan utara negara itu serta menangkap 17 tersangka.

“Ini adalah laboratorium kokain terbesar yang pernah ditemukan di Belanda,” kata Kepala Polisi Belanda, Andre Van Rijn, sembari menambahkan, bahwa itu dapat menghasilkan 150 hingga 200 kg kokain dalam sehari.

Perkiraan harga jual, Ia mengatakan, 5,3 hingga 6 juta dolar. Dalam pernyataan yang dirilis pada Selasa, didasarkan pada jumlah orang yang bekerja di sana, instalasi, ukuran, tata letak, dan peralatan yang ditemukan di kandang yang diubah menjadi laboratorium di Nejieveen.

Baca Juga:  Sepeda Listrik Dilarang di Jalan Raya, Kasat Lantas Prabumulih: Jangan Anggap Sepele!! Patuhi Aturan

Seperti dikutip dari BBC News, Rabu (12/8/2020), selain peralatan dan puluhan ribu liter bahan kimia, petugas mengatakan mereka menemukan 100 kg bahan dasar kokain di kandang.

Mereka juga menemukan 120 ton dari apa yang mereka gambarkan “bahan kandungan meterial” di pusat kota Apeldoorn. Ini dideskripsikan sebagai bahan kebanyakan yang bisa dicampur dengan kokain. Obat tersebut kemudian dikeluarkan dalam proses kimia saat di tempat tujuan.

Baca Juga:  Dugaan Kredit Macet PT Coffindo Rp50 Miliar Kembali Mencuat Usai Pengangkatan Direksi BSB

Petugas menangkap 16 tersangka di bekas kandang kuda di Nejevieen, salah satunya pemilik situs. Untuk tersangka ke 17 ditangkap di Apeldoorn.

Mayoritas tersangka pemegang paspor Kolombia. Mereka dijadwalkan tampil dihadapan Hakim pada Rabu dan Kamis pekan ini. (Abv)

Berita Terkait

Anggaran MTQ Nihil !! Camat Pulau Bandring Minta Sumbang Nasi Bungkus dari Kades
Pejabat Bank Sumsel Babel Kembali Terjerat Kasus Korupsi KUR Rp18,8 Miliar, Kini Ditahan Kejati Babel
Satgas Indobatt XXIII-R Laksanakan Foot Patrol di Lebanon Selatan
Tiga Karyawan Maskapai Penerbangan Gugat PT AAS [Lion Group]: Sita Eksekusi Perusahaan atau Dipailitkan
BREAKING NEWS: Kabar Gembira Daftar SNBP Perguruan Tinggi Diperpanjang!
Disdik Sumsel Prihatin PDSS Perguruan Tinggi: 3 Penyebab hingga Progres
RDPS Segera Dilantik Jadi Wali Kota Palembang, MK Tolak Gugatan Paslon 01-03
Zulinto Nahkodai PGRI Kota Palembang hingga Alasan “Turun Gunung”
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 Februari 2025 - 07:28 WIB

Anggaran MTQ Nihil !! Camat Pulau Bandring Minta Sumbang Nasi Bungkus dari Kades

Senin, 10 Februari 2025 - 21:55 WIB

Pejabat Bank Sumsel Babel Kembali Terjerat Kasus Korupsi KUR Rp18,8 Miliar, Kini Ditahan Kejati Babel

Senin, 10 Februari 2025 - 19:13 WIB

Satgas Indobatt XXIII-R Laksanakan Foot Patrol di Lebanon Selatan

Senin, 10 Februari 2025 - 08:53 WIB

Tiga Karyawan Maskapai Penerbangan Gugat PT AAS [Lion Group]: Sita Eksekusi Perusahaan atau Dipailitkan

Jumat, 7 Februari 2025 - 23:54 WIB

BREAKING NEWS: Kabar Gembira Daftar SNBP Perguruan Tinggi Diperpanjang!

Berita Terbaru

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi SH MSE membuka Praktek Kerja Lapangan (PKL) LXIV Politeknik Statistika STIS bertempat di Griya Agung Palembang, Selasa 11 Februari 2025.

Pendidikan

Pj Gubernur Elen Setiadi Buka PKL LXIV Politeknik Statistika STIS

Selasa, 11 Feb 2025 - 16:46 WIB