WIDEAZONE.COM, SEOUL | BPJS Kesehatan mengoptimalkan Skrining Riwayat Kesehatan sebagai upaya untuk mengendalikan angka penderita penyakit kronis serta memastikan status kesehatan peserta JKN menjadi lebih baik. Demikian dikatakan Direktur Jaminan Pelayaan Kesehatan BPJS Kesehatan Lily Kresnowati.
Menurut dia, untuk menjaga keberlangsungan Program JKN adalah mengoptimalkan program promotif dan preventif.
“Sebagai upaya menurunkan angka tersebut, pada level pertama kami mengoptimalkan Skrining Riwayat Kesehatan. Kita kelompokkan peserta JKN yang berisiko rendah, sedang, dan tinggi, jika berisiko tinggi, akan kita arahkan ke fasilitas kesehatan supaya diperiksa dan ditangani lebih lanjut segera. Tercatat sampai dengan 9 September 2023, terdapat 21,74 juta peserta JKN yang telah memanfaatkan layanan Skrining Riwayat Kesehatan untuk mengetahui potensi risiko penyakit yang dimilikinya,” ujar dia.
Halaman : 1 2 Selanjutnya