Deklarasi ‘Jurnalis Bukan Jurkam’ Jaga Independensi Jurnalis dalam Kontestasi Politik 2024

- Jurnalis

Minggu, 3 Desember 2023 - 23:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Deklarasi 'Jurnalis bukan Juru Kampanye' [Jurkam] disepakati sejumlah Jurnalis di kota Palembang dengan membubuhkan tandatangan bersama untuk mewujudkan independensi menjelang kontestasi politik [Pemilu] 2024 mendatang.

Deklarasi 'Jurnalis bukan Juru Kampanye' [Jurkam] disepakati sejumlah Jurnalis di kota Palembang dengan membubuhkan tandatangan bersama untuk mewujudkan independensi menjelang kontestasi politik [Pemilu] 2024 mendatang.

WIDEAZONE.com, PALEMBANG | Deklarasi ‘Jurnalis bukan Juru Kampanye’ [Jurkam] disepakati sejumlah Jurnalis di kota Palembang dengan membubuhkan tandatangan bersama untuk mewujudkan independensi menjelang kontestasi politik [Pemilu] 2024 mendatang.

Deklarasi tersebut diikuti dan ditandatangani oleh sejumlah perwakilan dari PWI Sumsel, AJI Palembang, IJTI Sumsel, PFI Palembang, IWO Sumsel, FJP Sumsel, JMSI Sumsel, SMSI Sumsel, Akademisi Universitas Sriwijaya, Stisipol Candradimuka, dan Forum Komunikasi Pers Mahasiswa Sumsel.

“Kita bersepakat untuk mewujudkan jurnalisme berkualitas dan mengawal pemilu yang demokratis, sehingga nanti terpilih pemimpin yang sesuai dengan harapan masyarakat,” ungkap Ketua AJI Palembang, Fajar Wiko usai deklarasi.

Deklarasi ini, lanjut Wiko, merupakan bagian dari tanggung jawab pers sebagai pilar demokrasi dan kontrol sosial yang sudah diamanatkan oleh undang-undang.

Para deklarator Jurnalis bukan Jurkam ini, merupakan peserta training Mis-Disinformasi, yang digagas AJI Kota Palembang atas dukungan dari AJI Indonesia dan Google News Initiative.

“Deklarasi ini juga merupakan komitmen jurnalis dan pewarta di kota Palembang untuk mencerdaskan masyarakat, seiring peningkatan kemampuan dan pemahaman jurnalis mengenai gangguan informasi yang muncul menjelang dan saat pemilu,” jelasnya.

Baca Juga:  Ruko Dua Lantai di Banyuasin Diduga Tak Kantongi IMB

Training ini, berlangsung selama dua hari yang dilatih Zainudin Muda dari Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Gajah Mada dan Nurika Manan dari AJI Indonesia.

Dalam proses kerja peliputan yang dilakukan oleh jurnalis, menurut Zainuddin acapkali muncul gangguan informasi yang selama ini hanya dikenal dengan istilah hoaks.

Padahal, banyak sekali jenis, kategori dan pola gangguan informasi yang bisa mengaburkan substansi dan fakta dalam pemberitaan. “kami senang dengan antusiasme jurnalis di kota Palembang,” ungkapnya.

“Kami harapkan semangat yang ada dalam training ini bisa terus dijaga dalam konteks tugas peliputan pemilu yang akan datang,” tambah Zainuddin.

Baca Juga:  Sultan Mahmud Badaruddin II: Harimau yang Tak Dapat Dijinakkan

Nurika Manan, salah satu trainer dari AJI Indonesia menjelaskan bagaimana kemudian jurnalis bertugas menangkal informasi dan bertanggung jawab dalam pemberitaan yang dilakukan.

Sebab, bukan tidak mungkin menurutnya informasi yang salah itu muncul dari mana saja, seperti dari pejabat pemerintahan, aparat penegak hukum, ataupun narasumber pemberitaan.

“Gangguan informasi ini akan banyak sekali muncul menjelang pemilu, utamanya juga akan muncul di sosial media. Sehingga jurnalis dibekali sejumlah kemampuan melalui training mis-disinformasi ini,” sebutnya.

Banyak dari peserta yang berharap akan ada training lanjutan sebagai rencana tindak lanjut dari training yang digelar di Fave Hotel Palembang, Jalan Basuki Rahmat.

Oleh sebab itu, AJI Kota Palembang berencana mengadakan kegiatan lanjutan dalam beberapa waktu ke depan. [red]

Berita Terkait

Garda Prabowo Balas Tudingan PEDAS dengan Jalur Hukum
Laju 6 Mobil Plat Merah Banyuasin Tanpa Pajak, Periode Berlaku Berbeda dengan STNK !
Instruksi Wali Kota! Ratusan ASN Dishub Palembang Ikut Diklat Disiplin–Kompetensi
Nyaris Tertipu Kiriman “Teman Dunia Maya” Afghanistan
Perkara Korupsi “Jaksa Gadungan” Dilimpahkan ke JPU Kejari OKI
Ini Standar Pelayanan Publik Bea Cukai Aceh dengan Tujuh Kategori
135 Calender of Charming 2026 Resmi Diluncurkan
Wabup PALI Buka Bimtek SAKIP 2025

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 20:53 WIB

Garda Prabowo Balas Tudingan PEDAS dengan Jalur Hukum

Kamis, 13 November 2025 - 16:33 WIB

Laju 6 Mobil Plat Merah Banyuasin Tanpa Pajak, Periode Berlaku Berbeda dengan STNK !

Kamis, 13 November 2025 - 15:35 WIB

Instruksi Wali Kota! Ratusan ASN Dishub Palembang Ikut Diklat Disiplin–Kompetensi

Kamis, 13 November 2025 - 14:50 WIB

Nyaris Tertipu Kiriman “Teman Dunia Maya” Afghanistan

Rabu, 12 November 2025 - 21:31 WIB

Perkara Korupsi “Jaksa Gadungan” Dilimpahkan ke JPU Kejari OKI

Berita Terbaru

Sekretaris, Garda Prabowo Abdullah Hudedy

Banyuasin

Garda Prabowo Balas Tudingan PEDAS dengan Jalur Hukum

Kamis, 13 Nov 2025 - 20:53 WIB

PLN menyalurkan bantuan sambungan gratis listrik bagi 104 Kepala Keluarga [KK] prasejahtera di tujuh desa di Kecamatan Ndona Timur, Kabupaten Ende, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan [TJSL] bertajuk Tirai Kasi [Terang Bagi Negeri, Kasih untuk Sesama].

Ekobis

PLN Hadirkan Terang bagi Daerah Terpencil di NTT

Rabu, 12 Nov 2025 - 22:16 WIB