WIDEAZONE.com, LAHAT | Kolaborasi Pemkab Lahat bersama Kodim 0405 dalam Gerakan Tanam [Gertam] benih cabe dan bawang merah, berlangsung di area Kebun Serelo pada Selasa 16 Juli 2024.
“Gertam cabe dan bawang merah, bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya laju pertumbuhan inflasi,” ungkap Dandim 0405 Lahat Letkol Inf Asis Kamaruddin SE MIP melalui Kasdim Mayor Inf Sugeng Purwadi.
Jelas Kasdim, Gertam serentak ini di laksanakan di 17 Kabupaten/Kota se-Sumatera Selatan, menanam bersama-sama untuk menekan angka inflasi. “Selain itu, Gertam sebagai bentuk suksesi program ketahanan pangan, di samping untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dengan memanfaatkan lahan yang tidak luas [cukup],” ujarnya.
“Nanti hasilnya dapat dipanen dan dibagikan kepada warga sekitar, dan kelompok tani [Poktan] mengelolanya,” kilah dia.
Pihaknya berharap, nantinya program Gertam ini dapat diikuti Koramil lainnya, sehingga benar-benar membantu pemerintah pusat mengurangi ketergantungan untuk membeli.
“Dengan kita menanam ini, ikut mengubah pola pikir semula konsumtif menjadi produktif, nantinya hasil panennya dapat mencukupi kebutuhan rumah tangga,” sebutnya.
Sementara, Pj Bupati Muhammad Farid SSTP MSi didampingi Kabid TPH, Ahmad Firdaus SP MMA menerangkan Gertam cabe dan bawang ini sangat baik sekali, dengan aktivitas Gertam ini, terlebih lagi budidaya cabe dan bawang merah.
“Seperti diketahui bersama untuk dua jenis komoditi ini di tingkat pasar cukup tinggi harga jualnya sehingga sudah sewajarnya dilaksanakan kegiatan ini,” ujarnya.
Dengan Gertam ini diharapkan dapat diikuti di tingkat pendidikan, perkantoran dan halaman perkarangan rumah penduduk, sehingga tidak usah lagi membeli, sebab semuanya tersedia baik itu sayuran maupun buahan. “Hal ini merupakan langkah penting untuk terus belajar sekaligus berinovasi,” tuturnya.
Kata Penjabat Bupati, jangan sebatas seremonial semata, tetapi ditindaklanjuti, agar kiranya kepada Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan [TPHP], mampu memetakan potensi yang ada di desa.
“Dengan begitu, kita akan mengetahui di kawasan desa cocoknya ditanam apa, agar dapat meningkatkan pendapatan tambahan keluarga serta menekan laju angka inflasi,” tukasnya.
Laporan El/Hi | Editor AbV