Sosok Santri dan Semangat ANTIKORUPSI

- Jurnalis

Jumat, 22 Oktober 2021 - 18:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua KPK RI, H Firli Bahuri

Ketua KPK RI, H Firli Bahuri

oleh Ketua KPK RI, H Firli Bahuri

SOSOK Santri diperlukan dalam Perang Badar melawan prilaku Koruptif warisan Kolonialisme dan Imprealisme yang telah berurat akar di Bumi Pertiwi.

Segenap bangsa di republik ini, kembali merayakan Hari Santri Nasional dengan tema besar ‘Santri Siaga Jiwa dan Raga’ yang diusung pada peringatan tahun ini sangat tepat untuk mengingatkan kita semua, betapa pentingnya mensiagakan selalu jiwa-raga seperti lazimnya seorang santri, dalam menjalani hidup dan kehidupan bermasyarakat, berbangsa serta bernegara.

Hari Santri Nasional yang ditetapkan oleh Presiden Republik Indonesia, Bapak H. Joko Widodo tahun 2015 lalu, adalah bentuk penghargaan tak terhingga, penghormatan dan pengakuan segenap bangsa dan negara atas peran serta aktif luar biasa para santri seluruh Indonesia yang di pimpinan oleh KH. Hasyim As’ari 1/2 abad lalu tepatnya 22 Oktober 1945, yang menyerukan revolusi jihad.

Isi dari Resolusi jihad tersebut adalah pernyataan bahwa berjuang demi kemerdekaan Indonesia hukumnya Fardhu’ Ain atau wajib bagi seluruh bangsa dan rakyat Indonesia. Setelah kemerdekaan dapat direngkuh, peran serta santri sebagai motor pergerakan dan kemajuan bangsa tetap dibutuhkan untuk menjaga serta mengakselerasi tercapainya cita-cita dan tujuan didirikannya republik ini.

Sosok sederhana, santun, berintegritas, menjunjung tinggi nilai-nilai ketuhanan, moral, etika dan kejujuran yang kental pada diri seorang santri, sangat diharapkan ada dalam setiap elemen dan eksponen bangsa ini, guna menghadapi, melewati sekaligus menyelesaikan ragam persoalan besar bangsa, salah satunya korupsi dan perilaku koruptif yang telah berurat akar di NKRI.

Baca Juga:  Ketua DPRD bersama Wali Kota Prabumulih Tinjau Fasilistas hingga Salurkan Bantuan Banjir

Saya tekankan, negeri ini membutuhkan anak-anak bangsa yang memiliki jiwa, raga, semangat fisabilillah dan ruh seorang santri dalam perang badar melawan korupsi dan perilaku koruptif di negeri ini.

 Kita pernah melalui masa sulit atas kehadiran kolonial dan menghadapi imperator. Yang tak kalah jahat dari kolonialisme itu sendiri adalah penanaman sistematis perilaku koruptif yang membudaya dan menjadi norma di nusantara, dan hingga kini masih dicontoh.

Bagaimana kesetiaan terhadap tuan-tuan tanah dan penguasa-penguasa harus dibuktikan dari pemberian hadiah dan pembagian hasil yang tak adil. Sistem tersebut tentu memiskinkan rakyat,  hanya sekelompok orang yang berkomplot dengan kolonial dan imperator yang hidup layak.

Prilaku kolonial dan imperator tak berbeda dengan komplotan koruptor yang rakus dan mencuri hak rakyat, sehingga tak peduli pada kehidupan orang lain.

Prilaku koruptif yang telah lama menjajah negeri ini, bukan hanya akan merugikan perekonomian atau keuangan negara semata, dampak destruktif kejahatan kemanusiaan ini dapat merusak hingga meluluh lantakkan setiap sendi tatanan kehidupan bangsa dan negara.

Islam dan semua agama serta aliran kepercayaan apapun di republik ini tentunya tidak membenarkan korupsi, apalagi mengajarkan perilaku koruptif kepada umatnya. Yang pasti, kejahatan kemanusiaan ini bukan hanya harus di hindari, namun wajib diperangi.

Baca Juga:  Dirreskrimum Polda Sumut Ungkap Kanit Reskrim di Asahan Terancam 15 Tahun Penjara

Bercermin pada tekad bulat, semangat kuat pantang menyerah dalam jihad fisabilillah merebut kemerdekaan dari tangan penjajah di zaman lalu, Hari Santri Nasional di masa kini seyogianya dijadikan sebagai momentum membangkitkan sekaligus menyempurnakan kepribadian, jiwa raga dan ruh serta kepribadian seorang santri dalam diri kita, segenap bangsa Indonesia untuk menumpas habis warisan budaya koruptif ala kolonialisme dan imprerialisme dari bumi pertiwi.

Tidak berlebihan jika saya katakan santri merupakan role model atau teladan nyata yang baik bagi kita semua khususnya generasi penerus masa depan bangsa, dalam menjaga, mengawal dan menentukan arah langkah serta tujuan negara, yang tak lain mewujudkan kesejahteraan, kemakmuran dan keadilan dalam kehidupan berbangsa serta bernegara yang cerdas bagi segenap bangsa, rakyat dan diseluruh tumpah darah Indonesia, dari Sabang sampai Merauke mulai Miangas hingga Pulau Rote.

Selamat memperingati dan merayakan Hari Santri Nasional 2021 dengan semangat ANTIKORUPSI, semoga ruh, semangat perjuangan para ulama dan santri pendahulu kita untuk merebut kemerdekaan di masa lalu, senantiasa tumbuh dan berkembang dalam setiap jiwa, raga, hati dan pikiran segenap rakyat Indonesia.

Berita Terkait

Marching Band SMPN 1 Palembang Berlaga di Lampung, Kadisdik Amri Siapkan Bonus Rp10 Juta
Serobot Tanah SHM Jadi Ajang Bisnis Pemakaman, Oknum Yayasan Budi Dharma Dipolisikan: Harda Polda Sumsel Cek Lokasi
Wamendikdasmen Tinjau Pelaksanaan MBG di Palembang: Hemat Uang Jajan
Buruh Bongkar Muat Tewas di Kapal MV Heng Tai Yang: Soal Perekrutan GSM hingga HIK?
Mantan Wawako Fitrianti Agustinda dan Suami Jadi Tersangka Korupsi PMI Palembang
Pemkot Palembang Resmi Segel Tempat Hiburan Darma Agung Club 41: Tak Kantongi Izin
Gara-gara Slip Gaji! 189 TKS Asahan Terancam Gagal Tes PPPK 2025
224 Napi Surulangun Rawas Terima Remisi Khusus Lebaran 2025, Satu Bebas
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 17:03 WIB

Serobot Tanah SHM Jadi Ajang Bisnis Pemakaman, Oknum Yayasan Budi Dharma Dipolisikan: Harda Polda Sumsel Cek Lokasi

Selasa, 15 April 2025 - 20:32 WIB

Wamendikdasmen Tinjau Pelaksanaan MBG di Palembang: Hemat Uang Jajan

Minggu, 13 April 2025 - 20:52 WIB

Buruh Bongkar Muat Tewas di Kapal MV Heng Tai Yang: Soal Perekrutan GSM hingga HIK?

Rabu, 9 April 2025 - 00:19 WIB

Mantan Wawako Fitrianti Agustinda dan Suami Jadi Tersangka Korupsi PMI Palembang

Selasa, 8 April 2025 - 18:45 WIB

Pemkot Palembang Resmi Segel Tempat Hiburan Darma Agung Club 41: Tak Kantongi Izin

Berita Terbaru

Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar [TZAS] memimpin Upacara Hari Kesadaran Nasional bulan April 2025 di halaman Kantor Bupati Asahan, Kamis 17 April 2025.

Asahan

Bupati Asahan Pimpin Upacara Hari Kesadaran Nasional

Jumat, 18 Apr 2025 - 14:24 WIB