WIDEAZONE.com, OGAN ILIR | Rapat paripurna ke 10/2024 dipimpin Wakil Ketua II DPRD Ogan Ilir [OI] Ahmad Syafei, digelar di gedung utama DPRD Komplek Perkantoran Terpadu [KPT] Tanjung Senai, Indralaya, Rabu 14 Agustus 2024. Rapat tersebut dalam rangka penyampaian [jawaban] Bupati OI terhadap pandangan umum Fraksi DPRD atas Reperda tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024.
Wakil Bupati OI H Ardani menyampaikan terimakasih dan mengapresiasi bagi seluruh Fraksi DPRD atas sikap tanggapan terhadap perkembangan beberapa hal yang telah dicapai dalam penyelenggaraan pemerintahan sesuai dengan harapan bersama.
Ujar Wabup, Pemda OI akan terus melakukan evaluasi atas kondisi dan berbagai kebijakan yang telah dilakukan dalam rangka penyempurnaan kelemahan dan kekurangan serta untuk meningkatkan kualitas serta kontinuitas pembangunan Kabupaten.
Perkenankan kami menyampaikan jawaban dan penjelasan sebagai berikut, pertama terhadap penambahan pendapatan asli daerah [PAD] dan lain-lain. “Penambahan PAD senilai Rp32,97 miliar, merupakan merupakan pengembalian penerimaan dan ganti kerugian keuangan daerah terhadap pegawai negeri bukan bendahara atau pejabat lainnya,” jelasnya.
Kedua, tentang penambahan anggaran yang cukup besar pada Dinas PUPR dan Perkimtan, apakah dapat terserap mengingat jangka waktu yang terbata! dapat dijelaskan, Pemda OI dan kawasan permukiman serta pertambahan akan berusaha dengan optimal dan melaksanakan seluruh program dan kegiatan yang telah dianggarkan.
Masih kata Wabup Ardani, dapat kami sampaikan juga bahwa penambahan anggaran tersebut sebagian besar bersumber dari bantuan keuangan yang bersifat khusus dari Pemprov Sumatera Selatan.
Ketiga, terima kasih atas apresiasi saran dan masukkan dari transaksi ekonomi kalian, kami juga akan berusaha untuk melaksanakan program kesehatan meningkatkan perekonomian rakyat beserta dampak menyelesaikan seluruh kewajiban pemerintah kepada pihak ketiga.
“Selanjutnya terhadap beberapa pandangan dalam PDIP perjuangan dapat kami sampaikan hal-hal sebagai berikut dan terhadap permintaan rincian penambahan anggaran daerah dapat kami sampaikan sebagai berikut tingkat pendidikan dan kebudayaan diantaranya digunakan untuk penambahan gaji dan tunjangan ASN, tambahan penghasilan SILPA di atas fisik dan non fisik tahun 2023,” katanya.
“Kemudian, tahun 2023 penambahan pembelian alat kesehatan untuk Puskesmas kegiatan pelayanan kesehatan di antaranya pengobatan gratis dan pengganti imunisasi nasional serta untuk mengakomodir kewajiban kepada pihak ketiga,” tutup Wabup Ardani. [Ayun Sundari]