Amdal Dipertanyakan: Lurah Ogan Baru Sebut Sekolah YWKA Abaikan Pemerintah

- Jurnalis

Jumat, 21 Mei 2021 - 11:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekolah YWKA (SD, SMP, SMA dan SMK) berlokasi di Jalan Ki Merogan Kelurahan Ogan Baru Kecamatan Kertapati Palembang

Sekolah YWKA (SD, SMP, SMA dan SMK) berlokasi di Jalan Ki Merogan Kelurahan Ogan Baru Kecamatan Kertapati Palembang

WIDEAZONE.COM, PALEMBANG – Yayasan Wanita Kereta Api (YWKA) Palembang yang bergerak di bidang pendidikan, SD, SMP, SMA hingga SMK abaikan imbauan dan teguran dari pemerintah.

Hal itu disampaikan Lurah Ogan Baru Edi Alfian saat dijumpai awak media di tengah kesibukannya, Jumat (21/5/2021).

 “Kita selaku pemerintah setempat tidak pernah dilibatkan (berkoordinasi) untuk masalah izin mendirikan bangunan. Jadi kita selaku Lurah, selagi tidak ada laporan dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) tentunya tidak tahu. Karena induknya dari YWKA,” ungkapnya dengan nada kecewa.

Seperti menyangkut masalah ruang terbuka hijau (RTH) dan tata lingkungan, mereka tidak pernah berkoordinasi. Saat mereka (Sekolah YWKA) ingin membangun gerbang sempat kita larang dan disarankan agar meminta rekomendasi terlebih dahulu dengan Dinas Pendidikan,” ujarnya.

Dikatakan Edi, sejak 2012 saya menjadi lurah di sini, tanah sekolah YWKA adalah milik PT KAI, saya belum pernah mengetahui AMDAL sekolah YWKA baik bangunan lama maupun bangunan baru yang ada saat ini. “Bahkan saya pernah mengimbau ke pihak Sekolah YWKA dan PTKAI untuk berkoordinasi tetapi diabaikan,” kata Lurah yang telah menjabat 10 tahun ini.

Baca Juga:  Pejabat Bank Sumsel Babel Kembali Terjerat Kasus Korupsi KUR Rp18,8 Miliar, Kini Ditahan Kejati Babel

Edi mengakui, kurang mengetahui adanya pengajuan untuk rekomendasi baik itu penambahan bangunan fisik, baru maupun rehab. Artinya untuk advice planning (AP) harus diperiksa terlebih dahulu.

“Kita lihat dulu, sesuai atau tidak advice planning, alirannya dimana, limbahnya jenis apa, membahayakan lingkungan atau tidak, menimbulkan gangguan ketenteraman ketertiban masyarakat serta melakukan analisis di lapangan. Tidak bisa hanya mendengar cerita saja, karena mereka di bawah naungan PT KAI. Artinya planning sektor PT KAI yang mengelola semuanya,” ungkap Edi.

Baca Juga:  Oknum Guru di Melawi Aniaya Murid Sembari Bawa Sajam

Sedangkan untuk birokrasi pemerintahan itu, apakah berjalan atau tidak, otomatis balik kembali planning sektornya kepada PT KAI. Karena penguasa penuh ada di PT KAI. “Perlu atau tidaknya tentunya harus melengkapi tanggung jawab mereka,” tukasnya.

Sementara itu, Manajer Humas PT KAI Sumsel, Aida melalui Stafnya Setya menyampaikan YWKA dan PT KAI tidak ada hubungan. “Dan untuk asset PTKAI semuanya pasti memliki Amdal dan ada juga yang masih dalam proses,” tegasnya.

Ketika disinggung soal lokasi kantor YWKA di Sumsel, Saya, jawab Setya, tidak tahu kantor YWKA di Sumsel dan untuk sekolah YWKA itu bukanlah aset PT KAI, “Tugas saya dari bu Aida hanya menampung pertanyaan,” ucapnya.

Laporan Abror Vandozer

Berita Terkait

Pasar Digital Sasar Pasar Tradisional Palembang, Gubah Jadi Pilot Project
Opick Tomboati Bakal Semarakkan Tausiah Ramadhan di Palembang
Bea Cukai Palembang Gagalkan Pengiriman 1,5 Juta Rokok Ilegal, ini Modusnya !
Kejaksaan Nyatakan Berkas Perkara Kadisnakertrans Sumsel Deliar Marzoeki dan Alek Rahman P21
Tujuh Karung “Methamphetamine” Gagal Diselundupkan: Begini Modusnya…
Empat Perwira Menengah Duduki Jabatan Strategis di Kodam V/Brawijaya
“Satuko Goes to School” Penjabat Wali Kota Ajak Siswa Peduli Lingkungan
Anggaran MTQ Nihil !! Camat Pulau Bandring Minta Sumbang Nasi Bungkus dari Kades
Berita ini 74 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 14 Februari 2025 - 17:36 WIB

Pasar Digital Sasar Pasar Tradisional Palembang, Gubah Jadi Pilot Project

Jumat, 14 Februari 2025 - 13:09 WIB

Opick Tomboati Bakal Semarakkan Tausiah Ramadhan di Palembang

Jumat, 14 Februari 2025 - 09:19 WIB

Bea Cukai Palembang Gagalkan Pengiriman 1,5 Juta Rokok Ilegal, ini Modusnya !

Kamis, 13 Februari 2025 - 20:07 WIB

Kejaksaan Nyatakan Berkas Perkara Kadisnakertrans Sumsel Deliar Marzoeki dan Alek Rahman P21

Kamis, 13 Februari 2025 - 13:11 WIB

Tujuh Karung “Methamphetamine” Gagal Diselundupkan: Begini Modusnya…

Berita Terbaru

Opick Tomboati Bakal Semarakkan Tausiah Ramadhan di Palembang

Headlines

Opick Tomboati Bakal Semarakkan Tausiah Ramadhan di Palembang

Jumat, 14 Feb 2025 - 13:09 WIB