PDAM OKU Timur Setop Suplai Air Bersih, PLN Putus Aliran Listrik: Enos-Yudha?

- Jurnalis

Selasa, 1 Oktober 2024 - 12:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pantauan dì lapangan, Senin 30 September 2024. Aliran listrik PDAM terputus dan minyisakan tunggakan bayar 4 bulan, sejak Juni hingga September 2024, sehingga, PLN ULP Martapura mengambil tindakan tegas terhadap Perumda Way Komering Martapura, OKU Timur.

Pantauan dì lapangan, Senin 30 September 2024. Aliran listrik PDAM terputus dan minyisakan tunggakan bayar 4 bulan, sejak Juni hingga September 2024, sehingga, PLN ULP Martapura mengambil tindakan tegas terhadap Perumda Way Komering Martapura, OKU Timur.

WIDEAZONE.com, OKU TIMUR | Era kepemimpinan Ir H Lanosin MT dan HM Adi Nugraha Purna Yudha [Enos-Yudha] pengeloaan BUMD dì Kabupaten OKU Timur menuai keluhan warga di bumi Sebiduk Sehaluan. Mengapa demikian?

Tak pelak beberapa sektor di antaranya, pengelolaan perusahaan daerah [PDAM] Way Komering Martapura dengan kondisi nyaris bangkrut alias gulung tikar.

Bahkan, kelistrikan PDAM Way Komering saat ini telah dìputus pihak PLN karena telah menunggak selama 4 bulan.

Terlebih, gaji karyawan juga sudah berbulan-bulan belum dìbayar oleh manajemen PDAM.

Pantauan dì lapangan, Senin 30 September 2024. Aliran listrik PDAM terputus dan minyisakan tunggakan bayar 4 bulan, sejak Juni hingga September 2024, sehingga, PLN ULP Martapura mengambil tindakan tegas terhadap Perumda Way Komering Martapura, OKU Timur.

Baca Juga:  Polemik!! Putusan PN Menpawah Pemalsuan, Bukti Persidangan: Hasil Perbaikan Administrasi BPN

Dengan menggunakan peralatan, petugas memutuskan aliran listrik yang selama berfungsi sebagai pendukung operasional mesin air.

Dampak dari pemutusan aliran listrik ini, suplai air bersih ke rumah pelanggan PDAM Way Komering khususnya dì Martapura  terganggu.

Kondisi ini tentu dìkeluhkan oleh para pelanggan. “Sebagai pelanggan, kami sangat kecewa dengan pelayanan PDAM,” ungkap Ardi Zubir warga Kotabaru.

Untuk kebutuhan sehari-hari, Ardi mengaku sangat bergantung dengan suplay air PDAM. Selain untuk mandi, juga untuk masak dan lain-lain.

“Kita sangat kecewa karena kesulitan air. Dulu tidak pernah seburuk ini pelayanan PDAM. Jaman pak Enos, justru lebih ancur,” ungkapnya.

Sementara, Manager PLN ULP Martapura Rubiansyah, membenarkan adanya pemutusan aliran listrik dì PDAM Way Komering Martapura.

Baca Juga:  Naik Menara Ampera bersama Wawako Palembang, Ahmad Muzani: Rasanya Deg-deg Byarr

Menurutnya, pemutusan ini karena tagihan listrik PDAM sudah 4 bulan belum bayar. Sejak Juni, Juli, Agustus hingga September.

“Total tunggakan listrik PDAM mencapai Rp 85 juta. Untuk itu sementara terpaksa kita putus,” ungkapnya.

Terpisah, Direktur PDAM Way Komering, OKU Timur, Joko Supriyanto juga membenarkan aliran listrik dì perusahaan yang ia pimpin dìputus PLN.

Pemutusan akibat pihaknya menunggak bayaran selama tiga bulan. “Yang dìputus listriknya yang dì Martapura,” ucap Joko.

Sedangkan tambah Joko, tempat yang lain tidak. “Ini kita sedang usahakan, tolong jangan dìbesar-besarkan, karena akan kita selesaikan,” ungkapnya.

Laporan Rizal Arisandi | Editor AbV

Berita Terkait

Soal Puluhan WNA di PT CRBC Muba, Imigrasi: Tak Kantongi Izin Ditindak
Puluhan WNA Cina Banjir di PT CRBC Muba, Pribumi “Kuli Parit”
Warga Slaro Tagih Janji Bupati-Wabup Muba Soal Listrik
Pemdes Peracak Jaya Serap Aspirasi Masyarakat dengan Musyawarah
Akses Jalan PT Hijau Lestari Banyuasin Ditutup, Puluhan Supir Truk Terdampar Kelaparan
Soal Banjir Palembang, Tarech: Sistem Drainase Terputus
Polres Pagar Alam Gerebek Fakta “Minyak Kita”
FAKTA Kredit Macet PT Coffinfo-Bank Sumsel Babel Rp50 Miliar: Diduga Mark Up Nilai Agunan, Harganya Segini…
Berita ini 49 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 17:35 WIB

Soal Puluhan WNA di PT CRBC Muba, Imigrasi: Tak Kantongi Izin Ditindak

Minggu, 16 Maret 2025 - 16:57 WIB

Puluhan WNA Cina Banjir di PT CRBC Muba, Pribumi “Kuli Parit”

Sabtu, 15 Maret 2025 - 16:49 WIB

Warga Slaro Tagih Janji Bupati-Wabup Muba Soal Listrik

Sabtu, 15 Maret 2025 - 07:23 WIB

Pemdes Peracak Jaya Serap Aspirasi Masyarakat dengan Musyawarah

Jumat, 14 Maret 2025 - 17:04 WIB

Akses Jalan PT Hijau Lestari Banyuasin Ditutup, Puluhan Supir Truk Terdampar Kelaparan

Berita Terbaru

Puluhan warga negara asing [WNA] asal Cina membanjiri PT China Road and Bridge Coorporation [CRBC] di Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

Breaking News

Puluhan WNA Cina Banjir di PT CRBC Muba, Pribumi “Kuli Parit”

Minggu, 16 Mar 2025 - 16:57 WIB

Kondisi warga dusun 3 Slaro Simpang Bayat, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin tanpa aliran liatrik, padahal instalasi sudah terpasang.

Breaking News

Warga Slaro Tagih Janji Bupati-Wabup Muba Soal Listrik

Sabtu, 15 Mar 2025 - 16:49 WIB

Pemerintah Desa [Pemdes] Peracak Jaya Kecamatan Jayapura Kabupaten OKU Timur menggelar Musyawarah untuk menyerap aspirasi masyarakat.

OKU Timur

Pemdes Peracak Jaya Serap Aspirasi Masyarakat dengan Musyawarah

Sabtu, 15 Mar 2025 - 07:23 WIB