Sebanyak 30 orang pengrajin logam perak dan tembaga yang tergabung dalam Kelompok Usaha Karya Usang Sungging menerima bantuan dari Hutama Karya tersebut.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo mengatakan bahwa bantuan alat produksi ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam memberdayakan
UMK di Ogan Ilir yang menjadi sentra pengrajin logam perak, tembaga serta aluminium terbesar di Sumatera Selatan dan letaknya berdekatan dengan proyek JTTS.
“Para pengrajin diberikan kesempatan untuk mengembangkan produk yang disesuaikan dengan minat pasar serta dapat memanfaatkan fasilitas jalan tol dan rest area untuk membantu mobilisasi, distribusi serta memasarkan produk mereka,” ujar Tjahjo.