Kapolda Sumsel mengatakan, mari kita manfaatkan kesempatan acara ini sebaik baiknya agar dapat menambahkan ilmu lebih terhadap kita sendiri. “Kemudian masalah korupsi adalah masalah kita bersama dengan demikian, saya mengajak rekan rekan dapat meningkatkan ungkap kasus kasus yang berkenaan tentang korupsi,” ucap Jenderal Eko.

Silakan bagi rekan rekan yang mempunyai kendala di lapangan tentang penyelesaian kasus tindak pidana korupsi. “Dipersilakan untuk dikonsultasikan,” ungkap Kapolda Sumsel.
Sementara itu Plt Kajati Sumsel Oktavianus mengatakan, bahwa Kejati sudah dapat mengungkap 1 kasus yang memang kami masih belum mengetahui. “Namun, kita akan berkoordinasi yaitu masalah kasus KKN,” ujarnya.
“Kejati telah menyelamatkan kerugian negara hampir Rp500 juta,” tukasnya.
Sementara, Ketua KPK Firli Bahuri menyampaikan, mari kita berkolaborasi di dalam memberantas korupsi. “Saya mengajak kejaksaan dan kepolisian dapat membantu bersama sama untuk memberantas korupsi,” tuturnya.
Korupsi bukan hanya kejahatan terhadap negara, namun korupsi juga kejahatan terhadap kemanusiaan. Korupsi sangat tinggi disebabkan oleh jabatan. “Di indonesia pelaksanaan korupsi disebabkan orang yg mempunyai kekuasaan. Maka sistem jabatan ini dapat kita dukung untuk dapat diperbaiki, agar tidak adanya kesempatan untuk melaksanakan korupsi,” tegas Firli seraya mengakhiri. (Abror Vandozer/Rel)